Senin,10 Juni 2013
Laeny Sulistyawaty
JAKARTA - Organisasi Serikat Pedagang Pasar Indonesia (SPPI) resmi didirikan, Ahad 9 Juni 2013. Presiden SPPI Burhan Saidi mengatakan, pada awal November 2012, para pedagang di Jakarta, Jawa Barat, dan Banten, melakukan diskusi terbatas dengan pemerhati pasar tradisional mengenai menjamurnya pasar modern yang masuk pemukiman dan pasar tradisional.
Para Pedagang juga berdiskusi isu mengenai kebakaran akibat tarik menarik rencana revitalisasi pasar yang tanpa melibatkan para pedagang. "Untuk memperkuat pedagang pasar dalam memperjuangkan perlindungan dan kesejahteraan, dilakukan kegiatan pelatihan pada Januari 2013 yang di ikuti perwakilan pedagang pasar dari Jakarta, Surabaya, Padang Panjang, Jawa Barat, dan Banten," ujar Burhan di Jakarta, Ahad 9 Juni 2013. Dialog Nasional juga dilakukan pada 20 Februari 2013 lalu dengan berbagai pihak, termasuk Kementrian Perdagangan Indonesia.
Atas dasar kesamaan perjuangan dan inisiatif beberapa perwakilan pedagang pasar di Jakarta dan di luar Jakarta dengan lebih dari 50 perwakilan kota dan provinsi mendukung dan sepakat sebagai pendiri organisai yang kuat. "SPPI sebagai wadah perjuangan para pedagang pasar tradisional dalam rangka memperjuangkan kepentingan," tuturnya.
************